Search

Meski Bentuk Bola Itu Bundar Tetapi Skor Masih Bisa Diatur

BOLA itu bentuknya bundar, sehingga bisa menggelinding ke mana saja. Dalam satu pertandingan, tak bisa dipastikan siapa pemenangnya sebelum peluit panjang berbunyi. Tapi di mata kalangan penjudi, skor pertandingan bola bisa diatur. Beberapa hari lalu Satgas Anti-Mafia Bola berhasil membekuk pelaku skandal sepakbola PSSI itu.

Orang jika sudah berotak judi, apa pun bisa diperjudikan. Tukang becak misalnya, biasa memperjudikan nomer plat mobil yang baru lewat, genap atau ganjil. Bahkan anak kecil, diperkenalkan judi lewat permainan adu gambar wayang. Bila diterbangkan dan jatuh ke tanah dalam posisi gambar di atas, itulah yang menang. Yang kalah harus membayar, meski dengan bayaran gambar wayang yang sama.

Ternyata bola bisa juga diperjudikan. Pertandingan bola yang tak bisa diprediksi skornya karena bentuk bola itu bulat, di mata penjudi mengatur skor bukan hal sulit. Tentu saja harus melalui kerjasama yang njlimet dan rapi, antara pemain, wasit pengurus klub dan mafia bolanya. Semuanya menjadi mudah karena imbalannya bisa bernominal ratusan juta.

Rupanya isyu mafia bola sudah lama mencemari PSSI, sehingga Kapolri Tito Karnavian pun membentuk Satgas Anti Mafia Bola. Hasilnya, Satgas telah menangkap dan menetapkan empat orang sebagai tersangka pengaturan pertandingan (match fixing). Mereka antara lain Johar Lin Eng (Ketua Asprov PSSI Jateng serta Anggota Exco PSSI), Priyatno (anggota Komisi Wasit), Anik (anak Priyatno) serta Dwi Indrianto alias Mbah Putih.

Nama terakhir ini sangat ironis sekaligus nylekuthis (tak tahu malu). Sebagai Anggota Komite Displin PSSI, Dwi Indrianto mestinya bisa menjaga disiplin para pemain. Tapi yang terjadi, dia sendiri tidak disiplin, malah mau diselipin. Tragis memang, namanya dikenal sebagai Mbah Putih, tapi hatinya tidak putih, malah bernoda hitam gara-gara ikut bermain dalam mafia bola.

Skandal Johar Lin Eng Cs itu semoga menjadi yang terakhir, sehingga event-event pertandingan klub PSSI tak perlu lagi dicurigai ada permainan. Olahragawan harus sportif, termasuk para praktisi dunia bola. Jangan lagi-lagi sport-nya aktif gara-gara ada duit judinya. – gunarso ts.

Let's block ads! (Why?)

http://poskotanews.com/2019/01/04/meski-bentuk-bola-itu-bundar-tetapi-skor-masih-bisa-diatur/

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

Powered by Blogger.