Erick Thohir Sebut Rudiantara Belum Diputus Jadi Bos PLN
Sementara itu, proses pemilihan masih berlangsung.
"Kalau secara bursa (Rudiantara) masuk, cuma kalau ditentukannya, itu masih dalam proses," ujar Erick di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (11/12).
Bersamaan dengan bantahan Rudiantara menjadi bos PLN, Erick juga menampik kabar yang menyatakan bahwa pengumuman dirut akan dilangsungkan pada Jumat (13/12) mendatang. "Belum, saya belum kirim surat (rencana pengumuman)," katanya.
Kendati begitu, Erick memastikan sudah mengantongi tiga nama kandidat calon dirut PLN. Ketiga nama ini masih akan menjalani proses penilaian oleh Tim Penilai Akhir (TPA).
"Ada tiga, kan selalu kalau TPA ada tiga (calon)," jelasnya.
Sayangnya, mantan ketua tim kampanye nasional Jokowi-Ma'ruf enggan menyebut nama-nama kandidat yang sudah bisa dipastikan akan ikut TPA. "Nanti, ini kan baru selesai Garuda," imbuhnya.
[Gambas:Video CNN]
Ia hanya menyatakan ada kriteria khusus yang dijadikan patokan dalam mencari sosok bos perusahaan pelat merah itu, yakni figur berpengalaman di bidang listrik yang mampu memberikan dampak peningkatan ekonomi.
"Jadi siapapun yang terpilih nanti, harus punya komitmen ini, apalagi kalau kita lihat, kalau tidak ada pembangunan baru, juga power plan nanti. Sampai 2023 ke atas nanti kan akan kekurangan listrik, apalagi kalau ekonomi kita akan terus tumbuh 5 persen," jelasnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dikabarkan akan menunjuk Rudiantara menjadi Direktur Utama PLN. Kabar tersebut kemudian dibenarkan oleh Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga.
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan menilai PLN akan beruntung bila Rudiantara benar diangkat menjadi direktur utama perseroan. Sebab, ia menilai Rudiantara merupakan orang yang baik dengan kemampuan bagus.
Rudiantara sebelumnya menempati jabatan Menteri Komunikasi dan Informatika di era Kabinet Kerja.
"Bagus, Dirut PLN orang bagus, Pak Rudiantara kan kita kenal baik, beliau orang baik. Saya kira PLN beruntung dapat orang seperti Pak Rudiantara," kata Luhut.
(uli/agt)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
