Pemakaian Maskara yang Keliru Rentan Timbulkan Iritasi
Jakarta, CNN Indonesia -- Penggunaan maskara bertujuan untuk mempertebal, memperpanjang, dan memperjelas kehadiran bulu mata. Dengan begitu, mata akan terlihat 'hidup' dan bersinar. Maskara telah menjadi produk make up andalan banyak orang. Jenis dan merek maskara kini sangat beragam dan gampang ditemui di pasaran.Hanya saja, walau kosmetik ini tidak langsung menyentuh kulit wajah, namun bukan berati pemilihan dan penggunaan maskara bisa seenaknya. Sebab, maskara yang 'salah' juga berisiko menimbulkan masalah kesehatan, mulai dari iritasi mata hingga kebotakan bulu mata, melansir Medical Daily (17/9).
James Chelnis, MD, ahli bedah plastik okuliofasial dan asisten profesor klinis di New York Eye and Ear Infirmary of Mount Sinai, mengatakan, kelopak mata terdiri dari tiga kelenjar, yaitu air, lendir, dan minyak. Di antara tiga kelenjar, minyak ditemukan memiliki peran yang paling penting.
Minyak membuat area di sekitar mata terlihat mengilap, menahan keluarnya air, sehingga membuat mata cukup terhidrasi. Namun, jika kelenjar minyak ini menjadi rusak, mereka tidak lagi dapat menyimpan air di mata dan menyebabkan mata kering.
"Bila orang mengeluh mata sering kering, apa yang terjadi di sana adalah mata sepertinya tidak memiliki cukup minyak untuk menahan air," kata Chelnis.
Hal tersebut bisa terjadi akibat pemakaian maskara dalam waktu lama. Maskara yang diaplikasikan pada bulu mata sebenarnya bisa menyumbat pori-pori di mata, akibatnya menghambat produksi minyak. Ketika maskara tidak dibersihkan, hal itu dapat menyebabkan berkurangnya produksi minyak di sekitar area tersebut.
Menurut Dr. Chelnis, ini tidak hanya menyebabkan kekeringan mata tetapi juga peradangan pada kelopak mata.
Selain mata kering, iritasi juga rentan terjadi bila Anda menggunakan maskara partikel kasar, yang membuat bulu mata tebal dan panjang namun menjadi jarang-jarang. Bulu mata yang saling menempel tersebut membuat mata rentan dimasuki partikel debu. Hasilnya mata kehilangan pelindung dan mudah iritasi.
"Segala bahan kimia di wajah bisa menyebabkan iritasi," imbuh Dr. Mona Gohara, dokter kulit bersertifikat.
Selain peradangan, maskara juga memiliki dampak pada penipisan bulu mata walau tak secara langsung, terutama maskara bertipe waterproof yang sulit dihilangkan. Gohara menambahkan, menghilangkan maskara bisa lebih sulit ketimbang menghilangkan make up di area wajah lainnya, sehingga berpotensi membuat bulu mata lepas karena terlalu kuat menggosok bulu mata.
Jadi, cara terbaik menggunakan maskara ialah memilih jenis maskara dengan partikel yang halus. Lalu bersihkan maskara selembut mungkin. Manfaatkan produk alami yang dapat menghilangkan make up seperti minyak zaitun. Atau gunakan pembersih make up khusus yang memungkinkan Anda tidak menggosok bulu mata dengan kasar. (ayk/ayk)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini