Search

Ketika Amien Rais Mengancam Mau Gempur Kecurangan KPU

KETUA Dewan Kehormatan PAN Amien Rais masih merasa rosa-rosa seperti Mbah Marijan saja. Dia mengancam akan menggempur KPU, jika ada kecurangan dalam Pemilu 2019. Segala penjelasan KPU dan Mendagri soal DPT siluman 31 juta dan e-KTP berceceran, rupanya sudah tak dibaca lagi. Maklum, dia semakin sibuk di hari tuanya.

Belakangan KPU dapat gempuran lagi. Gaya KPU yang mau bermusyawaroh dan bermufakot dengan kubu Capres Prabowo dan Capres Jokowi, disayangkan banyak kalangan. Masak soal debat Capres kok ada “kisi-kisi” yang dibocorkan. Masak penentuan panelis dan moderator debat kok mau diatur-atur tim BPN dan TKN. Di mana indepedensi KPU?

KPU memang punya alasan, kenapa debat Capres 2019 ini gaya Srimulatan, penuh mufakot dan musyawaroh. Arief Budiman Dkk tak ingin dalam debat itu malah jadi ajang mempermalukan Capres. KPU tak ingin muncul gendruwo, sontoloyo dan tampang mBoyolali.

Reda soal debat Capres, eh kemarin Amien Rais sesepuh PAN kembali mengecam KPU. Jika KPU terus bermain curang, misalnya soal 31 juta DPT (Daftar Pemilih Tetap) yang siluman, juga soal e-KTP yang berceceran ke mana-mana, Amien Rais siap menggempurnya. “Kita lindas, Insya Allah ya,” katanya saat berada di Seknas Prabowo-Sandiaga, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa.

Padahal soal 31 juta DPT bodong itu sudah pernah dijelaskan KPU beberapa waktu lalu.
Ternyata itu hanya selisih data DPT yang dimiliki KPU dan Kemendagri. “Angka itu merupakan hasil analisis Kemendagri yang membandingkan DPT KPU berjumlah 185 juta, dengan DP4 Kemendagri yaitu 196 juta. Dari analisis itu, ada 31 juta DPT yang belum klop datanya dengan DP4,” kata komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi.

Begitu juga soal berkarung-karung e-KTP yang tercecer, kata Mendagri Tjahjo Kumolo, itu semuanya hanyalah sampah KTP. Cuma Mendagri sudah mengingatkan Ditjen Dukcapil, agar sampah-sampah seperti itu dibakar saja, jangan dibuang sembarangan.

Pada pertengahan Desember 2018 lalu KPU sudah umumkan DPT terbarunya. Berdasarkan pencermatan ulang ke-2, akhirnya ditemukan jumlah pemilih secara keseluruhan, baik di dalam serta luar negeri, adalah 192.828.520 pemilih. Tapi agaknya Amien Rais tak sempat membacanya, karena kesibukannya terus bertambah di hari tuanya. – gunarso ts

Let's block ads! (Why?)

http://poskotanews.com/2019/01/16/ketika-amien-rais-mengancam-mau-gempur-kecurangan-kpu/

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

Powered by Blogger.