Sweater Seksi Chris Evans di Knives Out Mendadak Laku Keras
Film bergenre misteri pembunuhan dan komedi ini bercerita pada Harlan Thrombey (Christpher Plummer), seorang penulis novel misteri yang kaya raya. Namun dia tewas secara misterius di ulang tahun ke-85.
Bukan cuma kisahnya yang dianggap menarik. Namun Knives Out juga membuat gempar dengan cara lain. Siapalagi kalau bukan karena Chris Evans dan sweater rajutnya.
Banyak orang yang salah fokus dengan sweater rajut tebal yang dipakai Evans dalam salah satu adegannya.
"Saya berada di premiere film dan saya cukup yakin banyak orang bertepuk tangan dan bersorak ketika adegan sweater itu keluar," kata aktris Mara Wilson dalam cuitannya.
"Saya baru saja memesan sweater Chris Evans dari Knives Out dan saya tak sabar untuk memakainya," cuit penulis skrip TV Ira Madison.
Menyadari kehebohan yang ditimbulkan sweater yang digunakan Evans ini bahkan membuat akun twitter resmi film tersebut bahkan sempat mengganti nama akun dan juga foto profil mereka menjadi foto sang Captain Amerika. Namanya sempat diubah menjadi Chris Evans' Sweater Stan Account untuk satu hari. Namun saat ini nama dan profil akunnya sudah kembali seperti semula.
Blarney Woolen Mills mengatakan penjualan Honeycomb Stitch Aran Sweater telah meningkat 150 persen sejak film ini dirilis pada 27 November 2019. Tak cuma itu, benang rajut dengan warna krem di LL Bean bahkan juga terjual habis.
CNN bahkan menjuluki sweater tersebut sebagai hadiah luar biasa untuk para pria.
Perancang kostum film, Jenny Eagan, sedikit merendah. Dia mengungkapkan bahwa daya pikat garmen ini sebagian besar karena pemakainya, dalam kasus ini, Evans.
"Saya tak yakin apakah karena sweater atau siapa yang memakainya," katanya kepada Hollywood Reporter.
"Mungkin juga karena itu, tapi dia terlihat sangat hebat."
Apa istimewanya sweater yang dipakai Evans?
Dalam setengah adegan filmnya, Evans menggunakan sweater dengan benang rajut tebal yang dikepang.
Sweater berwarna krem ini dikenal dengan nama Aran knit sweater. Menurut Freda Hayes, CEO Blarney Woollen Mills, sebuah perusahaan rajutan ikonik yang berbasis di Cork, Irlandia, sweater ini merupakan sweater tradisional dari Irlandia untuk membedakan berbagai keluarga di desa nelayan.
Mengutip NYPost, baju hangat ini terbuat dari wol wicking dan sangat ideal dengan kehidupan laut yang asin. Namun dengan kemunculannya di Knives Out, sweater tradisional ini muncul dalam sisi yang lebih bergaya dan modern.
"Semua orang Irlandia tahu memakai gaya aran tradisional memang sangat keren, terutama jika itu terlihat sedikit usang dan tua" kata Hayes.
"Sweater Aran adalah investasi seumur hidup, membawa banyak keberuntungan dan hasil tangkapan yang berlimpah. Kami tahu itu, jadi mungkin kini dunia yang mencari tahu."
(chs)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
