PEMBUNUH bayaran. Hiii, seram ya? Yang namanya pembunuh bayaran itu, ya orang yang pekerjaanya suka membunuh menghabisi nyawa orang lain. Dengan bayaran sekian seperti yang disepakati. Pokoknya habisi nyawa korban. Begitu!
Pembunuh bayaran ini orang yang nggak punya belas kasihan. Misalnya kamu bunuh itu orang ya, nanti saya kasih imbalan. Bagi si pembunuh bayaran, nggak ba bi bu, langsung saja dilakukan dengan tenang. Contoh yang paling gres suami yang menyuruh kawannya membunuh sang istri dengn bayaran motor.
Tolong bunuh istriku, nanti saya kasih motor! Kata sang suami. Dan pelaku mau saja. Tengah malam, bersama sang kawan itu, menemui korban di kontrakannya. Langsung membekap mulut dan mencekik leher si wanita yang sedang pulas tidur tersebut sampai napasnya terhenti.
Begitulah pembunuh, tak ada lagi belas kasihan. Pokoknya raja tega! Niat atas membunuh di hatinya sangat besar. Seperti dia mengerjakan pekerjaan wajar, menebang pohon, misalnya. Langsung saja tebas. Bas, bas,bas!
Dalam dunia peperangan, ada yang namanya ‘tentara bayaran’. Tentara tersebut mempertaruhkan jiwa raganya bergabung dalam satu pasukan yang membayar dirinya. Kelompok ini biasanya sangat terlatih karena mereka berasal dari serdadu yang klotokan dan berbahaya. Pokoknya dalam taktik perang model apa saja, mereka mampu. Terutama bergerilya, dan dengan senjata yang seadanya, mampu menembus garis depan!
Bagi mereka, sebagai pasukan bayaran adalah pekerjaan, dan yang dikerjakan adalah membunuh musuh, yang bukan musuhnya. Mereka juga bisa masuk ke pasukan elite yang legal, bahkan termasuk mata-mata, juga sebagai bodiguar yang mendampingi para pemimpin. Celakanya, jika musuh yang harus dibunuh itu saudara atau sahabatnya. Bisa saja terjadi, karena tentara bayaran itu berasal dari mana saja, atau ada yang dari negara yang harus diperangi?
Ah, ini pilihan yang berat. Bukan hidup atau mati, tapi apakah harus mundur dan melepas bayaran yang besar? -massoes
http://poskotanews.com/2019/03/12/si-raja-tega-itu-bayaran/Bagikan Berita Ini