Search

Pertamina Turunkan Harga Avtur Pasca Penerbangan Babak Belur

PERTAMINA itu kini jadi pebakor alias perusahaan berani tekor. Berapa dia harus nombok demi BBM satu harga di Papua. Ketika dia mencoba menaikkan harga avtur, tiba-tiba bisnis penerbangan dan pariwisata babak belur. Mereka teriak, dan setelah dikritik Presiden Jokowi, Pertamina terpaksa menurunkan harga avtur barang sedikit.

Di jaman milenial ini ada istilah pelakor (perebut laki orang), ada pula pebinor (perebut bini orang). Tahukah Anda, sekarang ada lagi: pebakor, yakni Perusahaan Berani Tekor. Siapa dia, tak lain perusahaan BUMN Pertamina. Dia harus jadi perusahaan berani tekor, demi menciptakan harga bensin yang sama di Papua dengan Pulau Jawa.

Menurut temuan BPK, gara-gara BBM penugasan tersebut, Pertamina tahun 2017 tekor sampai Rp 26,3 triliun. HJE (harga jual eceran) di Papua dipaksa sama dengan Pulau Jawa, tapi keuangan Pertamina yang babak belur. Asal tahu saja, setiap harga minyak Brent naik US$ 1 per barel, Pertamina bisa merugi hingga Rp 2,8 triliun.

Demi menjaga keuangan tidak berdarah-darah, Pertamina mencoba menaikkan harga BBM dari pos lain. Misalnya, avtur yang jadi BBM-nya pesawat terbang. Tapi yang terjadi kemudian, kenaikan itu terlalu tinggi, bahkan sampai 30 persen dibandingkan dengan negara lain.

Padahal kata ahli penerbangan, BBM pesawat itu hanya diperlukan lebih banyak manakala hendak take of dan landing saja. Sebab di atas sana, pesawat melaju lebih banyak karena didorong angin. Benarkah demikian? Bagaimana jika angin berlawanan arah, apa mungkin pesawat tujuan Surabaya justru nyasar sampai Medan?

Yang jelas naiknya harga avtur itu menimbulkan mata rantai kerugian di sektor bisnis lainnya. Sebab ketika avtur naik, maskapai penerbangan juga menaikkan harga tiket, bahkan bagasi juga harus bayar. Akibatnya penumpang menurun drastis. Yang jadi korban selanjutnya adalah sektor pariwisata. Sebab ketika publik ngurangi jalan-jalan, hotel-hotel juga jadi ikutan sepi.

Sampai-sampai Presiden Jokowi mengritik Pertamina. Hasilnya, sejak 16 Februari kemarin harga avtur diturunkan, sebelumnya Rp 8.210 per liter menjadi Rp 7.960,- Meski hanya turun Rp 250,- semoga kembali menggairahkan bisnis penerbangan dan pariwisata. – gunarso ts

Let's block ads! (Why?)

http://poskotanews.com/2019/02/18/pertamina-turunkan-harga-avtur-pasca-penerbangan-babak-belur/

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

Powered by Blogger.