Quartararo: Motor Marquez Cepat Seperti Mesin Pesawat

Jakarta, CNN Indonesia -- Pebalap Yamaha SRT, Fabio Quartararo, mengaku terperangah dengan kecepatan motor Marc Marquez saat kedua pebalap itu berduel untuk posisi terdepan di balapan MotoGP San Marino, Minggu (15/9).

Quartararo sendiri gagal mengalahkan Marquez yang tak terbendung memenangkan balapan di Sirkuit Marco Simoncelli tersebut.

"Saya tahu Marc [Marquez] akan melakukan upaya maksimal di lap terakhir. Setelah dia melewati saya di Tikungan 1, saya masih bisa merespons, tapi Marc begitu percaya diri di Tikungan 4."

"Kemudian dari [Tikungan] 6 dan 8, dia mengambil keuntungan dari mesin [motor] Honda seolah itu mesin pesawat terbang. Saya mencoba mengejarnya, tapi tak ada lagi yang bisa saya lakukan," kata Quartararo dikutip dari GPOne.

Marc Marquez berhasil meraih podium pertama MotoGP San Marino 2019. (AP Photo/Antonio Calanni)

Meski gagal mengalahkan Marquez, pebalap asal Prancis itu mengaku puas berhasil menempati podium kedua di depan pebalap Yamaha Maverick Vinales. "Saya pikir penampilan ini yang terbaik bagi kami. Saya finis kurang dari sedetik di belakang Marc [Marquez] dan berikutnya kami akan melakukannya lebih baik lagi."

"Marquez memiliki mesin yang lebih kuat dibandingkan Yamaha saya. Namun, kami terus mengalami kemajuan. Pada balapan-balapan berikutnya, saya akan mencoba berada di depannya," ujar Quartararo.

[Gambas:Video CNN]
Dengan pertarungan sengit melawan Marquez di MotoGP San Marino 2019, Quartararo disebut-sebut bakal menjadi ancaman serius bagi Marquez di MotoGP 2020. Meski demikian, ia mengatakan perjalanannya masih panjang sebagai pebalap debutan MotoGP.

Quartararo: Motor Marquez Cepat Seperti Mesin Pesawat

"Sebelum memikirkan gelar juara, Anda harus mengincar podium. Ini pertama kali saya berhasil berduel hingga akhir dengan Marc."

"Ini hal penting karena Marquez adalah pebalap yang bisa memberikan tekanan berat terhadap Anda. Dia sangat berpengalaman dan seperti yang Anda saksikan di semua sirkuit, dia selalu terdepan di antara yang terbaik," tutur Quartararo. (bac)

Let's block ads! (Why?)