Cegah Diamuk Massa, Bus DPR Tutupi Logo dengan Karton
Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi demonstrasi yang berujung ricuh membuat Sekretariat Jenderal DPR RI melakukan tindakan preventif agar tidak menjadi sasaran amuk massa. Salah satu upaya yang dilakukan yakni menutup logo dan tulisan DPR di bus-bus.Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com di kawasan Parkir Kendaraan Pegawai Setjen DPR, logo DPR RI yang menempel di kedua sisi badan bus dinas itu sengaja ditutup oleh kertas karton berwarna.
Terlihat ada tiga bus dinas yang ditempeli kertas karton untuk menutupi logo DPR RI. Logo DPR RI di bus-bus itu selalu dibiarkan terpampang jelas pada hari-hari biasanya.
Untuk diketahui, DPR selama ini memiliki bus kecil berwarna putih dengan perpaduan corak garis merah muda dan hitam. Jumlahnya puluhan dengan merk Mitsubishi. Biasanya dan digunakan untuk operasional antar-jemput pegawai DPR atau kegiatan lain yang bersifat kedewanan.
"Biar aman aja itu, dari semalam udah ditutupin emang," kata petugas Pamdal itu.
Terpisah, Sekjen DPR, Indra Iskandar pun turut mengkonfirmasi hal tersebut. Ia menyatakan pihaknya sudah membuat instruksi agar logo DPR RI dalam bus dinas milik DPR untuk ditutup sebagai upaya preventif atas kericuhan yang terjadi semalam.
"Iya preventif," kata Indra kepada CNNIndonesia.com.
![]() |
"Iya betul [agar aman], karena tadi malam [massa] sudah bakar-bakar mobil," kata dia.
Mahasiswa dari berbagai kampus menggelar unjuk rasa di depan gedung DPR/MPR pada Selasa (24/9). Aksi berujung rusuh.
Pagar bagian belakang Gedung DPR dijebol. Ada beberapa mobil dan pos polisi yang dibakar. Sejumlah gerbang tol juga dirusak dan dibakar.
Polisi juga melakukan tindakan tegas kepada pedemo yang tidak mau membubarkan diri. Sejauh ini, ada puluhan mahasiswa yang dilaporkan berada di rumah sakit untuk mendapat perawatan.
[Gambas:Video CNN] (rzr/bmw)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini