AS Sepakati Penjualan Helikopter Rp11,3 Triliun ke Korsel

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Amerika Serikat meloloskan penjualan helikopter senilai US$800 juta atau setara Rp11,3 triliun ke Korea Selatan.

Badan Kerja Sama Pertahanan Kementerian Pertahanan AS melaporkan bahwa keputusan ini tercapai setelah Kementerian Luar Negeri menyetujui penjualan 12 helikopter MH-60R Multi-Mission Seahawk.

Menurut Pentagon, pembelian itu juga dilengkapi dengan perangkat radar, juga peralatan komunikasi dan persenjataan.

Pentagon menjabarkan bahwa helikopter tersebut akan menunjang misi anti-kapal laut, pencarian dan penyelamatan, juga menyiarkan komunikasi.

"Korea akan menggunakan kemampuan canggih ini untuk menangkal ancaman kawasan dan memperkuat pertahanan dalam negeri," demikian pernyataan Pentagon yang dikutip AFP.

Helikopter ini sendiri diproduksi oleh divisi Sikorsky dari perusahaan manufaktur pertahanan AS, Lockheed Martin.

Penjualan ini disepakati tak lama setelah Presiden Donald Trump mengeluh karena Korsel tak memberi imbalan setimpal atas jaminan keamanan yang disediakan AS bagi negaranya.

"Selama beberapa dekade, AS menerima imbalan sangat kecil dari Korsel," kata Trump melalui Twitter.

[Gambas:Video CNN]

Ia kemudian menulis, "Korsel adalah negara yang sangat kaya yang sekarang seharusnya membayar kontribusi atas pertahanan militer yang diberikan AS. Hubungan antara kedua negara sangat baik!"

Korsel dan AS memang menjalin hubungan pertahanan yang erat sejak Perang Korea pada 1950-1953. Hingga saat ini, AS menyiagakan 28 ribu tentara di Korsel untuk membendung ancaman Korea Utara. (has)

Let's block ads! (Why?)

Halaman Selanjutnya >>>>

Bagikan Berita Ini